Honda CBR250RR memang motor yang terkesan wah. Suspensi depan USD, swingarm aluminium, dan lain-lain. Nggak heran banderol motor ini cukup wah. Termasuk di Jepang.
Di sini harga CBR250RR masih diatas motor-motor 250cc yang lain. Sekitar 64 juta dan 70 juta untuk versi ABS (harga September 2017). Dan ternyata, harga motor ini di kampung halaman-nya di Jepang, termasuk tinggi lho.
756.000 Yen untuk versi standard, dan 806.760 Yen untuk versi ABS. Dengan asumsi 1 Yen itu 120, dirupiahkan menjadi 90.720.000,- dan 96.811.200,- Respectively. Lebih tinggi daripada di Indonesia. Harga motor ini bahkan lebih mahal dari motor berkubrikasi diatas-nya.
Lebih mahal sedikit dari harga CBR400R. Dan berbeda tidak jauh dengan CBR650F yang dibanderol 999.000 Yen (120 juta-an).
Padahal CBR650F juga memiliki swingarm aluminium. Beda-nya suspensi depan-nya belum Upside Down. Dan tidak memiliki riding mode. Soal performa, tentu beda cukup jauh. Dengan topspeed kisaran 250-260 kmph dan akselerasi 0-100 kmph kisaran 4 detik-an, cukup men-justifikasi perbedaan harga sekitar 23 juta-an.
Bagaimana Dengan Merk Lain ?
Bila dibandingkan dengan Ninja 250, R25, bahkan GSX-250R, harga CBR250RR masih lebih tinggi. Ninja 250 standard 553.500 Yen (66 juta-an), R25/R3 556.200 (67 juta-an), dan GSX-250R di banderol 527.040 yen (63 juta-an). Harga CBR250RR di Jepang head-to-head dengan Ninja 650.
Kalau disini, CBR250RR head-to-head juga dengan Ninja 650. Tapi versi second-nya. 😀
Kalau dilihat, CBR250RR terlepas dari fitur-fitur wah-nya, agak terjepit dengan motor-motor 650cc yang memberikan performa lebih. Walau dengan upgrade performa tentu kemampuan-nya tidak kalah. Tapi IMHO, lebih baik langsung saja ambil CBR650F. 4 silinder broh. 😀