Review Handle Grip Aftermarket RCB HG66, Grip handle aftermarket buatan Racing Boy.
RCB, atau Racing Boy. Salah satu merk aksesoris yang bisa dibilang terjangkau harga-nya.
Cerita-nya grip lama bawaan motor ane sudah keras. Secara CBR250R itu motor nunduk, otomatis telapak tangan menjadi salah satu tumpuan. Dikombinasikan dengan grip bawaan motor yang sudah keras karet-nya, bikin pegel tangan. 🙁
Harga Grip RCB HG66
Jadilah ane beli grip aftermaket ini. Harga-nya kisaran 50 ribu sampai 60 ribu. Terjangkau ya masbro.
Seperti gambar di atas, grip ini pada dasar-nya grip dasar (yang berwarna abu-abu) yang ditempel grip bertekstur warna hitam.
Tekstur RCB HG66
Tesktur grip RCB HG66 ini seperti bintil-bintil kecil masbro.
Dirasa dengan tangan, bintil-bintil ini terasa kasar. Dan menurut ane agak kurang nyaman digenggam dengan tangan kosong. Alias apabila masbro berniat menggunakan grip ini, lebih baik masbro menggunakan sarung tangan ketika berkendara.
Di satu sisi grip model begini anti slip. Tapi di sisi lain agak kurang nyaman sih.
RCB HG66 Kurang Panjang
Apabila dibandingin dengan grip original bawaan Honda CBR250R, grip RCB HG66 ini kurang panjang masbro.
Seperti gambar di atas, ada jeda antara jalu stang dengan grip. Jeda ini tidak ada dengan pemakaian grip original Honda.
Di bagian grip kanan, ukuran yang kurang panjang ini membuat kita harus memilih. Apakah menutup bagian yang dekat stang, atau yang di ujung stang dekat jalu stang.
Kalau di motor ane, bagian ujung-nya yang ane tutup.
Tulisan Bagian Depan Kebalik
Ketika tulisan RCB di bagian belakang terlihat benar, maka apabila dilihat dari depan, tulisan RCB ini sayang-nya kebalik masbro.
Sayang-nya, kita tidak bisa menukar grip kanan dan kiri ya masbro. Secara grip motor itu diameter lubang untuk stang kiri dan kanan itu berbeda ukuran-nya.
Ternyata bukan RCB sadja, yang tulisan-nya kebalik masbro. Grip Domino ternyata juga kebalik tulisan-nya.
Kurang Tebal
Kekurangan grip ini adalah diameter-nya kurang tebal. Kira-kira 11-12 dengan diameter grip original. Jadi yang telapak tangan-nya besar, ane sarankan untuk menimbang-nimbang dulu apabila ingin mengambil grip ini.
Kurang Empuk
Selain itu, grip ini juga tergolong agak keras masbro.
Nggak Cocok Dengan Tangan Kosong
Maksud-nya, kalau masbro suka riding tanpa sarung tangan, ane kurang merekomendasikan grip ini. Apalagi kalau motor masbro motor nunduk alias motor sport. Bintil-bintil kecil ini lumayan bikin kurang nyaman. Disatu sisi bintil-bintil ini menambah grip, di sisi lain IMHO agak kurang nyaman.
Perbandingan Dengan Grip Kawasaki Dan Domino
Kebetulan pas ane masang grip ini, ada motor Kawasaki RR Mono dengan grip original Kawasaki, dan motor Yamaha R25 dengan menggunakan grip Domino. Grip Kawasaki menurut ane agak lebih tebal bila dibandingkan dengan RCB HG66 dan Domino. Grip Domino dengan RCB HG66 kira-kira hampir sama ketebalan-nya.
Soal kekenyalan, grip Domino itu yang menurut ane paling pas tingkat kekenyalan-nya. Tapi ane nggak tahu model grip-nya. Apakah A250 atau A450. Grip Kawasaki di peringkat kedua soal tingkat kekenyalan.
Soal keset, RCB HG66 itu yang paling keset. Wajar aja, secara tekstur-nya bintil-bintil begitu. Domino di peringkat kedua, dan Kawasaki terakhir.
Kesimpulan
Worth it kah grip ini ? Menurut ane agak kurang. Jujur, buat ane grip Kawasaki itu yang paling oke secara fungsionalitas. Karena diameter-nya yang paling pas untuk telapak tangan ane. Tapi ya sayang-nya grip ini secara tampilan polos-polos aja. Nggak bertema seperti RCB atau Domino.
Saran ane, secara handle grip itu cukup berpengaruh di kenyamanan kita naik motor, apalagi naik motor sport nunduk, masbro mencari-cari tahu lebih tipe grip yang cocok untuk telapak tangan masbro. Baik itu dari diameter grip, tingkat kekenyalan, dan tekstur. Kalau soal tampilan, itu subjektif ya.
Ada baik-nya kalau ke bengkel, lirik-lirik motor orang lain dan coba dipegang grip-nya. Atau apabila ingin beli grip aftermarket, cari toko yang memberikan contoh produk. Biasa-nya khan ada tuh display stang motor dengan macam-macam model grip. Nah, dicobain deh tuh. Mana yang paling pas di telapak tangan masbro.
Secara grip aftermarket macam Ariete atau Domino itu lumayan harga-nya. Biar kita nggak salah pilih.
Baca Juga:
Review Master Rem Belakang RCB (Racing Boy) S1 GRT